SWORD OF THE NECROMANCER : RESURRECTION

Grimorio Of Games (Playstation, Xbox, Nintendo Switch, Steam)

Ardhazz Gamer

1/23/20253 min read

"3D Action-Adventure Dungeon Crawler Role-Playing Game"

Tama adalah seorang Perempuan mantan Bandit yang ditugaskan untuk mengawal seorang Pendeta Wanita dari Kuil Euda bernama Koko dalam perjalanannya untuk mengelilingi benua. Mereka berdua tampak menikmati perjalanan mereka, hingga akhirnya tumbuh rasa cinta sesama jenis diantara kedua Wanita tersebut, dan mereka pun menjalin hubungan romantis setelah Tama mencium Koko dan mereka berdua berhubungan intim!

Suatu ketika, tanpa disadari, Tama dan Koko sampai di Alas Woods, yang merupakan wilayah dari Kelompok Bandit yang merupakan mantan Kelompok Tama. Mereka bertemu Sanzo yang merupakan Boss Kelompok Bandit tersebut yang rupanya melakukan pencarian terhadap mereka! Sembari menawan Tama, Sanzo meminta Koko untuk menyerahkan Relic yang dipunyainya. Koko pun memberikan Relic dari Kuil Euda yang sempat dicuri oleh Tama saat mereka pertama kali bertemu, dengan harapan Sanzo membebaskan Tama. Namun, setelahnya, yang terjadi justru Sanzo dengan kejamnya menusuk Koko hingga tewas dengan pedangnya! Hal ini membuat Tama marah dan gelap mata! Ia pun membunuh Sanzo dan seluruh anggota kelompok Banditnya!

Dengan kesedihan yang mendalam, Tama membawa mayat Koko menuju ke Necromancer’s Crypt. Sebuah Legenda mengisahkan bahwa dahulu kala, bertempat di Necromancer’s Crypt yang terletak di bagian terdalam sebuah gunung, seorang penganut ajaran sesat melanggar kehendak Tuhan dengan menciptakan suatu alat guna melakukan Ritual Terlarang untuk memperoleh Kehidupan Abadi dan menghidupkan kembali orang yang telah mati! Alat tersebut adalah sebuah Pedang yang bisa digunakan sebagai senjata yaitu ‘The Sword of The Necromancer’!

Setelah menyusuri Necromancer’s Crypt Hall dan mengalahkan Para Monster yang menghadang, Tama pun berhasil menemukan The Sword of The Necromancer, yang dapat mengubah Para Monster menjadi Ally dan Tama dapat membangkitkan Monster tersebut dari kematian untuk membantunya dalam bertarung!

Hanya saja, ketika Tama menggunakan The Sword of The Necromancer untuk menghidupkan kembali Koko, pedang tersebut sama sekali tidak berfungsi! Tama sempat putus asa. Namun sebuah suara tiba-tiba muncul dan mengaku sebagai Necromancer, sang pemilik makam tersebut! Necromancer berkata bahwa Tama membutuhkan Kekuatan Necromancer untuk melakukan niatannya itu. Dan Necromancer menantang Tama untuk melewati Dungeon dan berhadapan dengannya untuk mengklaim Kekuatan Necromancer tersebut!

Tama pun memasuki Dungeon Floor di Necromancer’s Crypt! Dia harus melewati hadangan para Monster, menemukan Floor Key untuk membuka Pintu ke Floor selanjutnya, mengalahkan Boss Monster di Boss Room, hingga mengklaim Soul di Soul Room! Dungeon Floor sendiri berakhir di Floor 4-5. Setelah mengumpulkan beberapa Soul, Tama pun menuju ke Area di bawah Intersection Floor untuk menantang Zain, The Necromancer!

Setelah dikalahkan oleh Tama, Zain berkata bahwa The Sword of Necromancer tidak dapat menghidupkan Koko. Pedang itu hanya dapat memberikan kehidupan pada benda tak berjiwa, seperti Monster-Monster yang telah dihadapi oleh Tama. Kekuatan Sejati dari Necromancer dapat menghidupkan Koko apabila Tama mengorbankan hidupnya! Tama pun menyetujuinya. Zain pun mengambil jiwa Tama dan sebagai gantinya Koko terbangun di Necromancer’s Crypt dan Ia hidup kembali! Namun Koko akhirnya menyadari tempat dimana ia berada dan dapat menduga tindakan yang dilakukan oleh Tama, setelah melihat The Sword of The Necromancer tergeletak di sampingnya!

Koko pun akhirnya memasuki Dungeon Floor di Necromancer’s Crypt. Sama halnya seperti Tama, dengan membawa Pedang Necromancer tersebut, Koko harus melewati para Monster, mencari Floor Key, melawan Boss Monster dan mengumpulkan Soul, hingga Dungeon Floor 4-5. Setelah melakukannya, Koko pun menuju ke Area di Bawah Intersection Floor, dimana ia bertemu dengan kekasihnya, Tama yang telah berubah menjadi jahat dan ia harus melawannya! Namun pada akhirnya, Koko mengorbankan dirinya! Koko menusukkan pedang Tama pada tubuhnya sendiri! Koko pun tewas, dan menggantikan Tama yang kembali hidup! Sebelum Koko menghilang, mereka berdua berbalas mengucapkan kata cinta sebagai ungkapan perpisahan. (End)