TALES OF ARISE

"Action-Adventure Japan Role-Playing Game Dengan Hack-and-Slash Combat"

Tiga abad lalu, Orang-Orang Renan dari Planet Rena menyerbu dan menaklukkan Planet Dahna, mereka kemudian memperbudak penduduk dan membagi tanah menjadi lima wilayah yang terisolasi, yang mana masing-masing wilayah diperintah oleh seorang Lord yaitu: Calaglia yang tandus dan panas, Cyslodia yang gelap dan dingin, dataran subur Elde Menancia, pegunungan berangin Mahag Saar dan hutan hujan Ganath Haros. Secara berkala, "Kontes Mahkota" diadakan untuk memutuskan mana di antara lima Lord tersebut yang terpilih untuk menjadi Penguasa Renan berikutnya. Pemilihan ini berdasarkan jumlah energi astral yang diekstraksi dari populasi dan lingkungan Dahna yang tersimpan di Core Master yang dimiliki masing-masing Lord.

Ada empat kelompok pemberontak Dahna yang melakukan perlawanan terhadap pendudukan Renan yaitu: "Crimson Crows" dari Calaglia, "Silver Swords" dari Cyslodia, "Gold Dust Cats" dari Elde Menancia dan "Dark Wings" dari Mahag Saar. Satu-satunya wilayah yang tidak memiliki kelompok pemberontak adalah Ganath Haros yang mana Lordnya mampu menaklukkan seluruh penduduk, tanpa memandang ras.

Di Calaglia, seorang budak Dahnan bertopeng yang tidak mampu mengingat masa lalunya dan dijuluki "Topeng Besi", membuat dirinya terlibat dengan Crimson Crows ketika ia menyelamatkan seorang gadis Renan bernama Shionne Vymer Imeris Daymore dari penjara. Shionne menderita kutukan (dikenal sebagai "Thorns") yang dapat menyakiti siapapun yang menyentuhnya. Saat menghindari pengejar mereka, budak itu berhasil menarik pedang yang menyala-nyala dari Master Core yang dimiliki Shionne dan menggunakannya untuk mengusir pasukan Renan. Hingga akhirnya dia dan Shionne membentuk aliansi untuk mengalahkan lima Lord dan mengumpulkan Master Core lain yang mereka miliki. Dengan bantuan dari Crimson Crows, mereka mampu mengalahkan Lord Calaglia, Balseph. Ketika itu, sebagian topeng budak Dahnan tersebut rusak dan dia pun mengingat namanya, Alphen.

Setelah membebaskan Calaglia, Alphen, Shionne dan pemimpin Crimson Crows, Zephyr menuju Cyslodia, dipandu oleh Rinwell, seorang penyihir dan anggota Silver Swords. Setelah tiba di Cyslodia, Zephyr ditangkap oleh para prajurit yang melayani Ganabelt, Lord wilayah tersebut. Para prajurit tersebut dipimpin oleh putra Zephyr, Law. Law yang sempat membenci ayahnya, hatinya menjadi luluh ketika Zephyr akan dijatuhi hukuman mati, Law membantu Alphen dan yang lainnya demi menyelamatkan Zephyr, namun pada akhirnya mereka gagal, Zephyr mati di tangan Ganabelt. Law bergabung dengan Alphen, Shionne dan Rinwell untuk membalas dendam kematian ayahnya. Hingga keempatnya pun berhasil membunuh Ganabelt.

Mereka berempat kemudian melanjutkan perjalanan menuju ke Elde Menancia, sebuah wilayah yang Lordnya adalah Dohalim il Qaras, ia menghapus perbudakan, dan mendorong Renan dan Dahnan untuk hidup berdampingan. Namun, mereka berempat akhirnya mengetahui dari Migal, pemimpin Gold Dust Cat yang sekarat, tentang rencana rahasia salah satu pelayan Dohalim, Kelzalik, untuk menguras energi astral Dahnan secara rahasia dengan meracuni mereka, untuk keuntungannya sendiri. Ditemani oleh saudara perempuan Migal, Kisara, Alphen dan yang lainnya akhirnya mampu menghentikan rencana Kelzalik dan Dohalim menghukum Kelzalik untuk diasingkan, sebelum meninggalkan status Lordnya dan bersama Kisara bergabung dengan Alphen dan kelompoknya.

Di Mahag Saar, Alphen dan kelompoknya menemukan bahwa The Dark Wings berusaha menggulingkan Lord setempat, Almeidrea Kaineris. Ketika mencari Almeidrea, Shionne mengaku kepada yang lain bahwa tujuannya adalah untuk mengumpulkan Master Core milik semua Lord dan membuat Renas Alma, Master Core pamungkas untuk menyingkirkan kutukannya.

Setelah mendapatkan berita bahwa Almeidrea berhasil ditangkap dan akan dieksekusi mati oleh The Dark Wings, namun berhasil lolos. Dalam kesempatan tersebut, Rinwell mengakui bahwa Almeidrea telah membunuh orang tuanya.

Alphen dan kawanannya pada akhirnya berhasil menemukan dan menaiki kapal Almeidrea dan mengalahkannya dalam pertempuran, lalu tiba-tiba muncul Penguasa Ganath Haros, Vholran Igniseri, membunuh Almeidrea, lalu menyerang Alphen. Selama pertarungan mereka, sisa topeng Alphen hancur, hingga ingatan Alphen kembali terbuka. Vholran mundur, dengan mengambil Shionne sebagai tawanan.

Alphen yang ingatannya mulai muncul kembali mengungkapkan kepada yang lain bahwa dia adalah subjek eksperimen Renan 300 tahun yang lalu, sebelum invasi, dan dipaksa untuk mengambil bagian dalam "Upacara Penyaluran Roh" dengan seorang gadis Renan bernama Naori Imeris yang merupakan leluhur dari Shionne, menggunakan Renas Alma. Namun, upacara itu gagal, menyebabkan kematian yang tak terhitung jumlahnya dan Naori-lah yang memasang topeng pada Alphen untuk menyegel ingatannya sebelum mengirimnya kembali ke Dahna dengan pesawat ruang angkasa, tubuhnya diawetkan dan ia tertidur panjang sebelum dia terbangun satu tahun yang lalu.

Alphen dan kelompoknya menyerbu kastil Vholran, di mana mereka bersatu kembali dengan Shionne, berhasil mengalahkan Vholran, dan hendak mengamankan semua Master Core milik Lord. Namun sosok misterius (Yang merupakan penjelmaan dari Helganquil) tiba-tiba muncul sebelum mereka, menggunakan Master Core keenam yang dimilikinya, menyerap energi astral dari Master Core lainnya untuk membentuk Renas Alma dan melarikan diri bersama tubuh Vholran.

Untuk mencegah kehancuran Dahna, Alphen dan kawanannya menyusup ke dalam struktur bio-mekanik yang digunakan oleh Renan untuk menguras energi Astral Dahna (Yang mana energi Astral tersebut dikirimkan ke suatu koloni luar angkasa bernama Lenegis), dan berhasil menghentikannya. Mereka juga berhasil menemukan pesawat ruang angkasa Alphen, memulihkannya, kemudian melakukan perjalanan ke Lenegis, di mana mereka menemukan bahwa Vholran masih hidup dan Renas Alma berada dalam genggaman Helganquil, makhluk asing yang merupakan ras asli Planet Rena, yang dikendalikan oleh Great Astral Spirit of Rena untuk mendominasi seluruh planet. Helganquil berniat menggunakan Renas Alma untuk menghidupkan kembali Upacara Penyaluran Roh, yang tujuan sebenarnya adalah untuk menguras semua Energi Astral dari Dahna.

Mereka juga mengetahui bahwa orang-orang Renan yang tinggal di Lenegis, sebenarnya adalah orang-orang Dahnan yang diculik dari planet asal mereka, yang direkayasa ulang oleh Helganquil menjadi Renan, untuk meningkatkan populasi jumlah mereka menggantikan Helganquil yang terancam punah dan dimanfaatkan untuk menyalurkan Energi Astral Dahna ke Great Astral Spirit of Rena, yang telah menghabiskan semua energi dari Planet Rena dan membunuh hampir semua kehidupan di planet tersebut.

Pada akhirnya, Alphen dan kawanannya pergi menuju Planet Rena di mana mereka menghadapi dan mampu mengalahkan Great Astral Spirit of Rena, menghancurkan Corenya dan mengambil Renas Alma. Namun, ketika Alphen dan Shionne memulai upacara penyegelan, Vholran menyerang mereka, mencuri Renas Alma dan menantang Alphen untuk berduel. Sementara Shionne berhasil menyegel Great Astral Spirit ke dalam tubuhnya. Alphen berhasil mengalahkan Vholran, namun Vholran menolak untuk mengakui kekalahannya dan malah bunuh diri dengan meledakkan dirinya bersama dengan Renas Alma, hingga menghancurkannya. Shionne meminta Alphen untuk membunuhnya untuk menghancurkan Great Astral Spirit of Rena yang tersegel di dalam tubuhnya, akan tetapi Alphen malah meminta bantuan Great Astral Spirit of Dahna untuk turut bersama-sama menghentikan kehancuran kedua planet, dengan menggabungkan mereka ke dalam satu dunia, sembari menyelamatkan Shionne dengan menyingkirkan kutukan thorns-nya. Beberapa waktu setelah pertempuran, Alphen dan Shionne akhirnya menikah. (End)